Pantau Vaksinasi Pelajar di Dua Sekolah, Nyai Khoirani Ingatkan 98,76 Persen Korban Covid-19 di Situbondo Belum Divaksin

SITUBONDO - Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj Khoirani memantau vaksinasi Covid-19 untuk para pelajar, Selasa (3/8/2021). Kegiatan tersebut berlangsung di SMA Negeri 1 Suboh dan SMA Negeri 1 Besuki. Orang nomor dua di Kota Santri ini mengatakan mayoritas korban Covid-19 di Situbondo belum divaksin.

"Dari data Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo, hingga hari Minggu (1/8) ada 700 orang meninggal akibat virus Corona. 98,76 persen atau 689 diantarnya belum melakukan vaksinasi Covid-19," ujarnya saat memberikan sambutan di SMA Negeri 1 Suboh.

Perempuan yang akrab disapa Nyai Khoi ini mengungkapkan, praktis hanya 11 orang atau 1,24 persen saja korban Covid-19 yang sudah divaksin. "Jadi dapat disimpulkan vaksin ini melindungi kita dari virus Corona. Jikalau kita terpapar Covid-19, maka kondisinya tidak sampai parah," tegasnya.

Untuk itu, perempuan asli Kecamatan Besuki ini mengajak para pelajar untuk berpartisipasi dan mensosialisasikan vaksinasi Covid-19 kepada keluarga dan masyarakat di lingkungannya. "Sampai bahwa vaksin ini aman dan halal untuk digunakan," imbuhnya.

Nyai Khoi menegaskan, pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas akan dilakukan apabila semua pelajar di Kota Santri sudah mengikuti vaksinasi Covid-19. "Karena itu (vaksinasi Covid-19-red) menjadi syarat yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah," pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj Khoirani, Wakapolres, Kompol Pujiarto, perwakilan Kejari, perwakilan Dandim 0823, Kepala Sekolah dari dua SMA Negeri tersebut dan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Situbondo. (Humas).

Dibaca : 134X